Di Rasa Di Roso Di Tarah Di Kakap

Rabu, 25 Juni 2008

Indahnya di Bawah Pohon Durian

oleh; Sunawar Owat

Kita harus bersukur terhadap Nenek Moyang kita, karena mereka sudah bersusah payah untuk mempersiapkan segala sesuatu untuk masa depan dan keberlangsungan hidup anak cucunya. berbagai macam cara yang mereka gunakan dan mereka kerjakan, misalnya mereka telah membuat "kompokng" (kebun buah)ini adalah merupakan aset terbesar bagi kita semua.

saya meresa banga dengan mempunyai nenek moyang yang sangat bijak sana, yang memikirkan keberlangsungan dan keharmonisan di dalam kelompokng atau kampung. Saya kemarin itu baru saja meikmati titipan nenek moyang dari Kaca', saya pergi ke sebuah gunung yang mereka tanami dengan beberapa macam buah-buahan, saya merasa asik di sana, karena nenek moyang sudah mempersiapkan nya untuk anak cucunya. di bahan pohon durian memang sangat senag sekali, disana kita bisa tenang seolah-olah kita tidak ada masalah, yang ada di dalam pikiran kita hanya ketenangan. selain itu juga kita bisa melihat keindahan alam semesta yang di lindungi oleh nenek moyang kita, kita bisa meghirup udara segar dll.

apa lagi di saat malam purnama, kita berada di tempat itu (kompokng-red) seolah-olah kita sudah berada di dekat bulan yang begitu indah itu. selama hidup saya baru kali pertama saya bermalam di sebuah kompokng, di sana saya banyak sekali mendapat pemelajaran yang sangat berharga di dalam hidup saya. mungkin bagi anda semua itu sudah biasa dan hal yang sangat biasa.

0 komentar: