Di Rasa Di Roso Di Tarah Di Kakap

Senin, 07 April 2008

Adat Kehidupan

BASIAKNG BUNTIKNG
Basiakng Bunting (mempersiapkan kehamilan) adalah merupakan salah satu prosesi upacara adat yang di yakini oleh masyarakat adat selama ini. Dan upacara ini biasanya di lakukan apa bila seseorang yang sedang hamil selalu sakit-sakitan, apa lagi diwaktu sakit ada kelainan dengan kehamilannya. Dan upacara adat ini biasanya di laksanakan oleh orang pandi atau seorang dukun atau tabib, karena menurut kepercayaan orang Dayak, hanya para dukun inilah yang bisa melakukan hal-hal yang seperti ini.

Untuk melakukan atau melaksanakan upacara ini, tidak bisa kita tentukan paraga adatnya, karena segala paraga adatnya di tentukan oleh dukun itu sendiri.

PALONSOR
Apabila seorang ibu hamil sudah menghadapi saat persalinan ia merasa was-was. Maka untuk memudahkan kelahiran bayinya diusahakan suatu syarat yaitu Paolonsor, yang dipercayai dan dapat memudahkan kelahiran bayi dan dengan selamat. Palonsor berupa: batu, daun-daunan, akar-akaran yang direndam dalapm air, direbus atau dibaca-baca,dijampi-jampi disapukan atau diminumkan serta berupa air tawar yang dibacakan doa mantra lalu disapukan atau diminumkan. Tergantung cara seorang yang pandai atau bidan atau juga seorang dukun. Upacara ini sering diawali pula dengan adanya persiapan Palantaratn manta’ yang terdiri : Beras biasa dalam piring, diatasnya baras pulut di simpan dalam manggkuk, rokok daun dan bahan ampa’, talo’ mata (duit) dan jarum dengan benang pendek, dibamangan/doakan oleh sang dukun / Pembuat Palonsor.

0 komentar: